Jumat, 16 Desember 2011

Chasing Pavement

*ditulis disela-sela menginput nilai video*

Adele, penyanyi yang lagi happening banget tahun 2011 ini, off course karena lagu-lagunya ngehits dan jadi soundtrack bersama para galauers sedunia. Yang paling jadi soundtrack mungkin "someone like you" tapi klo gw sih gak, gw tidak mencari 'someone like you' but simply someone different. Gw gak pengen lah menjadi semacam hari untuk amanda saat gw mau merit nanti *ngayal*. Buat gw itu lebih ngena 'Chasing Pavement' nyontrek sekali dalam hidup gw. 'should i give up, or i just keep chasing pavement, event if leads no where'

bukan lagunya adele sih yang sebenernya mau gw omongin, tapi yah baru sadar klo selama setahun ini, i did chasing pavement. Bukan cuma masalah cinta sih *hadeuh*, eits tenang ini gak galau lho. dalam pemahaman gw chasing pavement itu semacam, memaksakan sesuatu yang bukan buat kita seharusnya, balik lagi kata adele sometimes it last in love sometimes it hurt instead. Begitulah, walaupun ada quotes yang bilang if you really want something, universe will conspire with you *entah bener atau gak*.

Well yes it is, universe conspire with me, at least via others. Dan sayangnya gw lebih sering ignoring hal-hal semacam itu. Walaupun dalam hati sering kali mengiyakan, ah iya bener juga. But hell no, i want this. Mungkin dari pengalaman yang sekarang ini, gw jadi menyadari satu hal. There's many sign that i shouldnt have to ignore. Kadang hal-hal yang jelas itu memang harus jadi bahan pertimbangan saat menjatuhkan pilihan. Apapun pasangan, masa depan, judul skripsi, pendamping hidup *eh*. Just becareful with what you choose. Dan chasing pavement itu tidak baik. Just left it behind.

Tidak ada komentar: