Minggu, 11 April 2010

FORGIVE


What if i took my time to love you?
what if i put no one above you?
what if i did the things that really mattered?
what if i ran through hoops of disaster?

seandainya ak tetap bertahan terhadap apa yang ak yakini saat ak meninggalkanmu...
seandainya ak tetap percaya bahwa tidak ada kesempatan kedua...
seandainya ak tetap percaya bahwa orang tidak akan pernah berubah...
mungkin, jadinya tidak akan seperti ini..

well, tapi jika semuanya berdasarkan pada kata "SEANDAINYA"
semua hal di dunia ini akan berjalan SEMPURNA
where's the fun anyway..
bahkan dunia ini pun tidak sempurna,
dengan ketidaksempurnaan itu lah kita bisa menjadikan dunia ini lebih baik...

ak tidak ingin mengatakan bahwa ak bodoh,
ak tidak bodoh,hanya agak sedikit lupa,,mungkin
saat ak meninggalkanmu,ak tau itu keputusan terbaik yang pernah ak ambil
namun, entah kenapa ak tidak ingin melihatmu terjatuh
ak hanya ingin membantumu melewati semuanya
seperti janjiku..

pada akhirnya aku bisa membantumu,
seharusnya ak langsung pergi,
tapi aku tidak, ak percaya padamu...
percaya pada semua mimpimu,percaya akan perasaanmu padaku dan sebaliknya..

ak mulai mengkecilkan duniaku..
membiarkannya berputar disekeliling kita,
percaya bahwa firasatku salah,
mencoba untuk menjalaninya di dalam ketidak yakinanku sendiri...

well,
what we want, dont alway means want we need rite...
ternyata memang tidak semudah itu,,
dan tidak seindah itu...

ak memang marah...
kecewa...
merasa bodoh..
merasa dimanfaatkan..
merasa sakit hati...

tapi apa sih artinya semua itu...
NOTHING
seseorang bilang "kalo lo emang mau nolong harus ikhlas!"
aku ikhlas...
dan bahagia melihatmu seperti sekarang...

membaca sebuah novel,
menemukan sebuah kata-kata "sakit ini tidak terobati dan tidak untuk diobati"
yah benar memang sakit ini tidak akan hilang dan mungkin juga tidak akan sembuh
tapi ini hanya sebagai tanda..
mungkin ini takdir, tapi mungkin ini nasib...
dan mungkin its just UNLUCKY me...

sempat berpikir memang ini tidak benar,
sempat ingin menyudahi saja,
dan aku tidak pernah membicarakan masa depan lagi...
but if you never try you'll never know
just what you're worth

tapi setelah melewati semua proses ini,
melewati semua perasaan yang memang harus aku rasakan,
i know..
aku udah MAAFIN kamu...
aku tidak pernah merasa kamu jahat,
dan bermaksud berbuat jahat...
dan juga tidak membencimu...

tapi maaf,
walau sudah mencoba untuk tidak banyak bicara
aku gak bisa mengontrol pikiran orang lain tentangmu..
mungkin yang kita butuhkan sekarang hanya waktu untuk melupakan...

Tidak ada komentar: